KIPRAH.CO.ID– Masa pandemi Covid-19 merapuhkan sektor kesehatan dan perekonomian, menurut data BPS kenaikan tingkat pengangguran sebesar 1,64 persen.
Rahmat Mirzani Djausal, anggota DPRD Provinsi Lampung menyikapi hal tersebut mengatakan hal ini dikarenakan, sikap kaget yang dirasakan masyarakat disaat awal pertama menghadapi pandemi Covid-19 saat ditemui di Kelurahan Kedaton, Selasa (23/2/2021).
“Data BPS itu didapatkan dari masa awal terjadinya pandemi Covid-19 hal yang membuat masyarakat panik dan berdampak pada perekonomian yang tadinya berjalan karena adanya pandemi tiba-tiba berhenti, hal itu salah satu dampak dari pandemi Covid-19,” ujarnya.
Selanjutnya, Ketua Fraksi Partai Gerindra ini menyatakan bahwa keadaan perekonomian saat ini berangsur membaik. Banyak faktor yang membuat mampu menghadapi pandemi Covid-19, dari perda yang disahkan pemerintah, aturan memakai protokol kesehatan.
“Insya Allah, perekonomian kita berangsur membaik walau tidak seperti tahun-tahun sebelum terjadinya pandemi Covid-19,” tambahnya.
Pemulihan perekonomian saat ini memang tidak mungkin langsung membaik, tapi setidaknya berangsur membaik dengan adanya pengurangan status zona merah ke zona orange untuk Kota Bandarlampung.
“Memang tidak mungkin kita dapatkan dalam waktu sebulan atau dua bulan, tapi dengan penurunan tingkat penularan covid-19 di kota bandar Lampung membuat kita optimis untuk pulih dari masa pandemi Covid-19,” tutupnya. (*)