KIPRAH.CO.ID– Ketergangtungan petani Lampung terhadap pupuk bersubsidi sangat disayangkan anggota Komisi II DPRD Lampung, Angga Satri Pratama.
Menurutnya, petani seharusnya dapat memanfaatkan kotoran hewan sebagai pupuk organik.
“Selama ini kotoran hewan belum termanfaatkan dengan baik, padahal pupuk organik bagus untuk kesuburan tanah,” kata Angga di Lingkungan Kantor DPRD Provinsi Lampung, Selasa (12/1/2021).
Angga menambahkan, pemanfaatan pupuk organik dapat menyelamatkan sektor pertanian lebih stabil. Dengan adanya pupuk organik, petani dapat mendukung program-program pemerintah pusat.
“Pupuk organik tidak diperjual belikan. Pengelolaan pupuk organik bisa dilakukan para kelompok petani, sehingga tidak perlu mengeluarkan dana untuk membeli pupuk kimia,” ungkapnya.
“Jadi saya mendukung adanya program pupuk organik, karena tidak akan berjaya kalau tidak bisa mengurus pupuk sendiri,” pungkasnya. (*)