Tanpa terkecuali setiap insan pasti akan mengalami datang dan pergi. Entah itu rezeki, maut dan jodoh, semuanya akan datang dan pergi.
Begitu juga jabatan, mau dia Peratin, Camat, Kepala Bagian, Kepala Badan, Kepala Dinas, Asisten, Sekda, Bupati, Gubernur, Menteri, bahkan Presiden sekalipun, juga akan mengalami hal yang sama. Ya, datang dan pergi. Karenanya berbuat baiklah saat jabatan itu disandang, agar setelah pergi akan selalu dikenang.
Sebagai contoh, ketika Pelaksana tugas (Plt), Sekretaris Daerah (Sekda) Pesisir Barat, Jalaludin memasuki purna tugas, hampir semua pasang mata pejabat Pemkab Pesisir Barat menyaksikan pria pemaaf itu pisah sambut.
Mulai dari pejabat pelaksana, administrator, pejabat tinggi pratama ikut berjejal dan mengantri memberi salam sembari mengucapkan selamat atas pengabdiannya.
Ya, Jalaludin mengabdi di Pesisir Barat lebih kurang sembilan tahun lamanya. Banyak kesan, pesan dan tantangan yang ia dapatkan. Itu semuanya adalah perjalanan, lama menjabat banyak pula yang dilihat. Pendek kata saat bekerja jelas ada cela, tak ada yang sempurna.
Begitu juga dengan Jon Edwar, tak disangka dan tak dinyana, jabatan Sekda melekat padanya meski sebagai pelaksana. Bisa saja ada pejabat atau koleganya tak senang padanya tatkala dipercaya mengemban Plt Sekda.
Dalam hatinya, ia berupaya bekerja dan bekerja melanjutkan program yang telah ada, dan tetap patuh dan hormat kepada pimpinan yang telah percaya kepadanya.
Akhirnya, selamat purna tugas bang Jalaludin, dan selamat menjalankan tugas Uncu Jon Edwar. Jabatan akan datang dan pergi. Jurnalis tinggal di Pesisir Barat. (*)