KIPRAHRAKYAT.COM– Asosiasi Kesehatan Haji Indonesia (AKHI) Lampung bersama Kelompok Bimbingan Ibadah Haji (KBIH) Darul Fattah, menggelar bakti sosial penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan gratis di Musholla Asrama Haji, Rajabasa, Minggu (22/4/2018).
Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB, dihadiri pengurus KBIH Darul Fattah, Ketua AKHI dr. Zam Zanariah bersama pengurus, serta didukung sejumlah praktisi kesehatan yang pernah mendampingi jamaah haji di tanah suci dan 200 calon jamaah haji (cjh).
Ketua KBIH Ustad Nurkholis, menyampaikan apresiasinya kepada AKHI wilayah Lampung atas kesediaanya memberikan penyuluhan dan pengobatan gratis kepada 200 calaon jamaah haji. “Kami sampaikan ungkapan terimakasih atas bimbingan kesehatan dan pengobatan yang diberikan kepada 200 CJH dari KBIH Darul Fattah pada tahun 2018 ini,” kata ujarnya.
Menurut Nurkholis, KBIH Darul Fattah tahun 2025 ingin menjadi referensi bagi KBIH yang ada di Lampung. Untuk mencapainya, mesti menjalin kerjasama dengan semua elemen masyarakat khususnya bermitra dengan AKHI Lampung. “Tidak ada tim khusus kesehatan dari KBIH yang melakukan pendampingan calon jamaah haji ke tanah suci, namun ada mahasiswa Darul Fattah yang sedang menempuh pendidikan di tanah suci yang akan mendampingi para jamaah selama melakukan ibadah haji,” ungkapnya.
Ditempat yang sama, Ketua AKHI Lampung dr. Zam Zanariah, juga mengapresiasi kerjasama yang terjalin sebagai mitra pemerintah dalam menyiapkan kesehatan calon jamaah haji, supaya dapat melaksanakan ibadah dengan sempurna dan menjadi haji yang mabrur.
“Hal yang utama perlu diperhatikan calon jamaah haji adalah kesehatan. Penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan ini merupakan hal yang penting buat calon jamaah haji. Karena kesehatan adalah hal utama yang perlu diperhatikan supaya calon jamaah siap melaksanakan ibadah haji,” tutur dr. Zam Zanariah.
AKHI Lampung juga memberikan edukasi kesehatan calon jamaah haji berdasarkan pengalaman dan pengetahuan tim seperti olahraga ringan, hal apa saja yang harus dipersiapkan dan dikurangi selama menjalankan ibadah haji.
Adapun yang perlu dipersiapkan, sambungnya, menjaga kesehatan dengan memeriksakan kesehatan, selalu menggunakan masker dan pelembab. Karena cuaca sangat panas, memperbanyak minum air putih untuk mengurangi dehidrasi, serta istirahat yang cukup.
Sementara yang perlu dikurangi, kegiatan yang kurang bermanfaat seperti terlalu sering berbelanja dan mengurangi rokok. “Calon jamaah haji haruslah mempersiapkan kesehatannya, menjaga kebugaran dan meningkatkan daya tahan tubuh, supaya dapat menyempurnakan rukun haji,” dr. Zam Zanariah. (*)
