Ads  

Anggota DPRD Provinsi Lampung Budi Yuhanda dan Pelaku Usaha Telur Puyuh

KIPRAH.CO.ID– Budidaya telur puyuh mulai banyak dikembangkan di Provinsi Lampung, salah satunya oleh M. Arif Affandi yang berhasil ditemui anggota DPRD Provinsi Lampung, Budi Yuhanda.

Saat diwawancarai, Arif sapaan pria berjenggot putih ini memaparkan bahwa modal yang keluarkan untuk memulai usaha yang digeluti sekitar sejak enam bulan yang lalu itu berkisar Rp 40 juta, dengan kapasitas kandang 2.000 ekor burung puyuh.

Ia memaparkan, satu ekor burung yang berkualiatas baik, rata rata agen menjual dengan harga Rp 8 ribu, sementara pakan yang dibeli satu sak seharga Rp 250 ribu.

Ia mengungkapkan, alasannya memilih budidaya telur puyuh karena memang modal yang tidak begitu besar dan perawatannya tidak terlalu rumit, resiko kematian pun kecil dibandingkan dengan budidaya hewan lainnya.

“Satu hari kandang ini bisa menghasilkan 20 kilo telur. Di rata-rata perbulan, mencapai kurang lebih 500 kilo. Saat ini harga telur puyuh di pasaran mencapai Rp 35 ribu per kilo,” kata dia.

Omset bersih setelah dipotong pakan dan lainnya, ia mengaku mampu menghasilkan laba mencapai Rp 5-6 juta perbulan. Untuk pemasaran, praktis tidak ada kendala, bahkan permintaan masih sangat tinggi.

Arif berharap, pemerintah lebih memperhatikan para pelaku budidaya puyuh. Karena bagi pelaku usaha, khususnya yang ada di Lampung, masih sangat memerlukan peran pemerintah, terutama dalam hal edukasi penyuluhan, bantuan pakan. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *