Tak Berkategori  

Bupati Dendi Apresiasi Peringatan HCTPS Sedunia di SMPN 26 Pesawaran

KIPRAH.CO.ID– Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona menyambut baik serta menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya peringatan Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) Sedunia yang digelar di di SMPN 26 Pesawaran, Selasa (5/11/2019).

Bupati Dendi dalam sambutannya mengatakan, Hari Cuci Tangan Pakai Sabun (HCTPS) Sedunia adalah sebuah kampanye global yang di peringati pada tanggal 15 oktober setiap tahunnya dan dicanangkan oleh PBB bekerjasama dengan organisasi organisasi lainnya baik pihak pemerintah maupun swasta untuk menggalakkan perilaku mencuci tangan pakai sabun dan air bersih mengalir.

“Hal ini sebagai upaya untuk menurunkan tingkat kematian balita dan pencegahan terhadap penyakit yang dapat berdampak pada penurunan kualitas hidup manusia,” jelasnya.

Dirinya menghimbau, salah satu tujuan dari kampanye ini adalah sebagai upaya peningkatan pembangunan fasilitas sanitasi disekolah. Menurut United Nations Children’s Funds (UNICEF), kurangnya akses air bersih mengakibatkan penurunan tingkat kehadiran siswi perempuan disekolah saat mereka memasuki masa puber, karena tidak adanya fasilitas sanitasi yang memadai.

“Mencuci tangan pakai sabun dan air bersih mengalir sangatlah penting, karena tangan melakukan segalanya. Golongan penyakit infeksi yang dapat dicegah dengan CTPS (Cuci Tangan Pakai Sabun) antara lain yaitu penyakit diare, infeksi saluran napas akut (ISPA), flu burung, cacingan dan lain-lain,” imbaunya.

Ditambahkannya, terkait dengan kegiatan cuci tangan pakai sabun, tidak terlepas dari akses air bersih yang mencukupi. Selain itu, kegiatan cuci tangan pakai sabun ini juga termasuk salah satu kegiatan Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) dimana tercantum pada pilar yang kedua yaitu CTPS. Implementasi cuci tangan yang benar dilaksanakan pada tatanan Rumah tangga, Sekolah, Lingkungan kerja, sarana pelayanan kesehatan dan tempat-tempat umum.

“Peringatan HCTPS ini hendaknya bukan hanya sebagai sebuah kampanye aksi kesehatan yang tidak memiliki dampak positif bagi kehidupan sehari-hari untuk menciptakan hidup bersih dan sehat, melainkan dapat diimplementasikan untuk mewujudkan kehidupan bersih tanpa penyakit. Namun semua ini tentunya butuh proses dan tidak bisa terjadi secara instan, akan tetapi yang terpenting adalah dari kesadaran diri kita sendiri,” ujarnya.

Pada umumnya pengetahuan mengenai pentingnya melakukan CTPS ini sudah sangat tinggi namun kesadaran untuk melakukan CTPS ini yang masih rendah dan tidak terbiasa melakukan Cuci Tangan yang benar pada saat-saat penting seperti, sebelum makan, sebelum menyiapkan makanan, setelah buang air besar, setelah kontak dengan binatang dan lain lain.

“Untuk itu, pada kesempatan ini saya ingin semua masyarakat menyadari bahwa kebersihan tangan sangat penting untuk kesehatan, mencuci tangan dengan baik sebelum maupun sesudah melakukan aktifitas, bukan hanya mengajari tetapi juga dapat memberi contoh agar mereka khususnya anak-anak agar dapat terbiasa mencuci tangan dengan sabun,” pesan Bupati.

“Selain itu saya mengajak dan mengharapkan partisipasi aktif untuk senantiasa mengajak masyarakat Kabupaten Pesawaran untuk untuk ikut membiasakan perilaku sederhana yaitu cuci tangan sederhana yaitu cuci tangan pakai sabun sekaligus menjadikannya sebagai perilaku hidup yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” ajaknya. (YD)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *