KIPRAH.CO.ID– Puluhan warga mendatangi Balai Pekon Bumi Ratu, Kecamatan Ngambur. Mereka mempertanyakan kepastian waktu pemasangan KWh listrik, dan pembayaran ganti tanam tumbuh yang belum terselesaikan.
“Agar tidak ada cemburu sosial. Pokmas PLN jangan pilih kasih. Artinya KWh harus dipasang serentak, masayarakat meminta jawaban tertulis dari Pokmas dan Peratin,” kata Saipul, mewakili warga di hadapan Peratin Bumi Ratu, Zaini Firdaus disela-sela aksi, Senin (8/6/2020).
Jika tidak terealisasi, pihaknya menuntut aparatur pemerintahan Pekon Bumi Ratu dan Pokmas pemasangan KWh, di proses secara hukum.
“Kita harus transparan. Tuntutan warga harus diterima dan dihargai. Pertemuan ini harus ada titik terang, agar tidak berlarut-larut,” kata Hazairin Abi, Peratin Negeri Ratu sekaligus Ketua Apdesi Kecamatan Ngambur saat dialog dengan Peratin Bumi Ratu yang dihadiri Babinsa dan Bhabinkamtibmas. (Gus)
