Tugas Reihana dari Partai Gerindra

KIPRAH.CO.ID, LAMPUNG– Mantan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana bahagia terima surat tugas dari Gerindra Lampung sebagai Bakal Calon Wali Kota Bandarlampung di Pilkada 2024.

Reihana menerima surat tugas tersebut dari Sekretaris DPD Partai Gerindra Lampung, Ahmad Giri Akbar dalam acara deklarasi dukungan yang digelar Tim Kerja Reihana (TKR) di GSG Mahligai Agung, Kampus Pascasarjana Universitas Bandarlampung (UBL), Rabu (31/7/2024).

Wanita kelahiran 25 Agustus 1963 yang sempat menjadi sorotan publik tanah air ini mengaku siap menjalankan surat tugas dari Gerindra Lampung.

“Saya harus siap dan tentu bahagia. Alhamdulillah yang mendukung saya adalah partai pemenang. Jadi, saya bersyukur kepada Allah SWT. Rupanya penilaian partai itu jatuh pada saya. Jadi, doakan saya, insyaallah jadi wali kota, dan insyaallah harus amanah,” ujar Reihana kepada awak media.

Reihana yang kerap tampil mentereng dengan mengenakan barang-barang branded mengusung jargon yang terbilang unik sesuai ciri khasnya “HIJAB JAMBUL, KINERJA UNGGUL, DOA TERKABUL”.

Terkait bakal calon wakilnya, ia pun menyerahkan sepenuhnya kepada Partai Gerindra. “Saya akan ikut saja apa kata ketua untuk memilih nama-nama yang akan diambil (sebagai bakal calon wakil wali kota). Yang pasti laki,” kata dia.

Tetapi ia berharap bakal calon wakilnya bisa sejalan dengan nilai-nilai hidup yang dipedomaninya. “Saya tidak berani menyampaikan kriteria calon wakil. Saya tidak pernah menyodorkan (nama wakil) secara resmi, hanya teman-teman yang menyandingkan saya dengan siapa. Saya tadi sampaikan nilai hidup saya itu jujur, loyalitas, dan harus kompeten,” ujar Reihana.

Meskipun sudah menerima surat tugas dari Partai Gerindra, Reihana mengatakan dirinya tetap membuka komunikasi dengan partai-partai lain. “Kami harus menjalin komunikasi dengan semua partai meskipun sudah menentukan sikap,” kata dia.

Sekretaris DPD Partai Gerindra Lampung, Ahmad Giri Akbar mengungkap kepada awak media poin-poin dalam surat tugas yang diberikan kepada Reihana.

“Di dalam surat tugas itu terdapat poin-poin. Di antaranya berkoordinasi dengan DPD, DPC, Ranting, dan Anak Ranting. Lalu melengkapi perahu kalau memang perahunya belum lengkap. Yang ketiga, penentuan atau penggodokan terkait mencari pasangan calon. Terakhir, komitmen dalam arahan sesuai AD/ART dan arahan-arahan Partai Gerindra,” ujar Giri.

Giri berharap Reihana dapat menjalankan poin-poin dalam surat tugas untuk mendapatkan surat rekomendasi Partai Gerindra.

“Kami berharap surat tugas ini akan menjadi surat rekomendasi untuk berlayar dan menang tentunya. Mudah-mudahan, ke depan, kami komunikasi dengan Ibu Reihana, langkah-langkahnya tepat. Kita tahu pemenangan di Kota Bandarlampung harus punya strategi-strategi yang luar biasa lah,” kata dia.

Ia menuturkan pemberian surat tugas, bukan rekomendasi, kepada Reihana lantaran belum memiliki pasangan calon.

Diketahui, dari hasil Pemilu Legislatif 2024, Partai Gerindra di Bandarlampung dapat mengusung pasangan calon tanpa berkoalisi dengan perolehan 10 kursi dari alokasi 50 kursi dewan.

“Surat tugas karena belum punya wakil. Kami komunikasi dulu minta cari wakil. Nanti kalau sudah ada Wali Kota dan Wakil Wali Kota, keluar juga rekomendasinya,” ujar Giri.

Surat tugas Partai Gerindra kepada Reihana juga sudah melalui tahapan-tahapan dan pertimbangan yang matang bahwa Reihana mampu dan siap menang.

“Kami membuka komunikasi dua arah, Gerindra dan Bunda Reihana, mana yang terbaik. Kami mengutamakan dan menyarankan kader kami (sebagai wakil). Tapi, kalau memang ke depan ada calon terbaik dan bisa memenangkan Pilkada Bandarlampung, ya kami komunikasi. Itu teknis saja saya rasa,” jelas Giri. (KR/*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.