DPRD Tubaba Agendakan Hearing Bahas BUMTi Manuk Q

KIPRAH.CO.ID– Terkait pembubaran dengan alasan failed nya Badan Usaha Milik Tiyuh (BUMTi) yang bergerak bidang peternakan Manuk Q, menjadi sorotan anggota DPRD Kabupaten Tulangbawang Barat.

Hal tersebut yang disampaikan Ketua Komisi I, Yantoni mengenai pembubaran BUMTi yang dinilai sangat janggal menurutnya.

“Itu terlalu naif, bubar itu dari mana, kita pertanggung jawaban dulu kalau dia Badan Usaha Milik Tiyuh yang dirangkum menjadi satu, tentunya itu badan usaha yang bukan main-main. Apakah setiap tahunnya ada hasilnya input harus dilaporkan, apakah itu sudah dipenuhi, ketika kita bicara itu kerugian, dari mana kerugian? Digelapkan, atau betul-betul dari kerugian usaha itu, dan bukan segampang itu dibuat failed,” tegasnya, Selasa (15/2/2022).

Yantoni menambahkan, dulu Kabupaten Tulangbawang Barat mengatakan program BUMTi adalah program unggulan. “Dulu itu mereka mengatakan untuk program unggulan kita. Kalau kita bicara soal program tentunya dari perencanaan sampai dengan tahap-tahap selanjutnya, itu sangat betul-betul diperhitungkan,” jelas dia.

Ia mengungkapkan, Tulangbawang Barat sudah mempunyai dua program yang gagal, dan hingga saat ini tak ada kejelasan. “Sebabnya sudah dua kegagalan yang katanya program unggulan. Masih ingat enggak dulu soal Kambing Etawa, ilang tanpa jejak,” tukasnya.

Lebih lanjut, Yantoni menegaskan dirinya akan berkoordinasi kepada pimpinan DPRD dalam pembahasan pemanggilan pengurus BUMTi. “Kami akan berkoordinasi dengan pimpinan dalam agenda pemanggilan pihak pengurus BUMTi,” tutupnya. (*)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *