KIPRAH.CO.ID, SUKABUMI- Kapolres Sukabumi Kota AKBP Ari Setyawan Wibowo meresmikan rumah tidak layak huni milik Ahmad Yandi menjadi rumah layak huni, Kapolsek Sukaraja AKP Aguk Khusaini, mengatakan kegiatan ini merupakan wujud kepedulian dan bakti Polri kepada masyarakat yang membutuhkan menjelang HUT Bhayangkara ke-78.
Peresmian rumah layak huni tersebut berlangsung di wilayah Kp.Cisarua RT 02/03 Desa Cisarua, Kecamatan Sukaraja Cangkuang, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat, Selasa (25/06/2024) siang.
“Memang betul rumahnya Pak Ahmad salah satu warga Desa Cisarua, Kecamatan Sukaraja ini memang sudah tidak layak huni,” ujar AKP Aguk saat ditemui wartawan seusai peresmian.
“Karena kondisi rumahnya sudah cukup memprihatinkan, bangunannya terbuat dari bahan kayu, papan,bilik bambu (anyaman bambu.red) yang sudah mulai lapuk dimakan usia,” sambungnya.
Ketika Polres Sukabumi Kota menginisiasi Progam Rutilahu, maka Kapolsek Sukaraja mengajukan rumah tersebut untuk mendapatkan bantuan Progam Rutilahu agar bisa segera dibangun.
“Alhamdulilah Pak Kapolres Sukabumi Kota menyetujui usulan kami untuk memberikan bantuan rutilahu kepada Pak Ahmad Yandi dan bersama-sama dengan warga masyarakat kami dengan tenaga swadaya mulai melakukan pembongkaran sampai dengan penyelesaian pembangunan rumah tersebut menjadi layak huni,” terang Kapolsek Sukaraja.
Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Ari Setyawan Wibowo dalam sambutannya mengatakan, bahwa rumah yang baru ini semoga dapat memberikan kenyamanan bagi Ahmad beserta keluarga,ini merupakan wujud bakti Polri kepada warga masyarakat.
Ditempat yang sama, Ahmad Yandi mengucapkan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada jajaran Polres Sukabumi Kota Polda Jabar atas pembangunan rumah miliknya.
“Saya tidak bisa berkata-kata apa-apa,
yang pasti saya ucapkan terima kasih kepada Pak Kapolres dan Pak Kapolsek, Semoga pihak Kepolisian selalu diberikan kesehatan dan kesuksesan dalam melaksanakan tugas serta dalam kesempatan ini saya mengucapkan, selamat HUT Bhayangkara ke-78, Polri semakin jaya dan sukses kedepannya,” tutup Ahmad. (*)