KIPRAH.CO.ID– Himpunan Mahasiswa Pengusaha Muda Indonesia Surabaya dan Jawa Timur, mengadakan Seminar Nasional dan Deklarasi HIMAPINDO Surabaya dan Jawa Timur yang diadakan di Gedung Pasca Sarjana K10 Universitas Negeri Surabaya Ketintang pada 22 September 2018.
Dalam kegiatan tersebut, hadir Ketua Umum HIMAPINDO Budiyanto, Perwakilan dari Polda Jatim Bidang BUJP dan Satpam, serta Fandi Utomo DPR RI periode 2014-2019. Seminar tersebut juga dihadiri setidaknya 600 peserta dari beberapa kampus di Surabaya dan Jawa Timur.
Sesi pertama diisi oleh Fandi Utomo, ia menjelaskan bagaimana mempersiapkan diri untuk “Indonesia Emas 2045 “. Dalam materi tersebut diantara yaitu konsistensi demokrasi, civilation maju dan berkarakter, serta ekonomi yang kuat dan berkeadilan.
Selain itu, Fandi juga menjelaskan tentang tiga syarat ketika ingin memulai usaha diantaranya teman, laboraturium (tempat) mentor. Tak lupa, ia mengaku bangga kepada HIMAPINDO, karena menjadi pengusaha bukan keterpaksaan, tetapi tumbuh kesadaran diri untuk menjadi pengusaha.
Dalam sesi kedua, pihak Polda Jawa Timur dalam hal ini diwakili Bidang BUJP dan Satpam. Mengajak para mahasiswa untuk mencoba salah satu bidang usaha yaitu pengamanan/satpam. Karena usaha ini dianggap cukup potensial khususnya di Jawa Timur.
“Menjadi pengusaha bukan hal yang sulit, karena menjadi sarjana jauh lebih sulit. Salah satu caranya sering-seringlah berkumpul dengan pengusaha agar mindsetnya juga tertanam jiwa wirausaha, dan HIMAPINDO berkomitmen dan berkonsentrasi dalam membentuk karakter mahasiswa dalam hal kewirausahaan. Buang jauh perasaaan takut memulai usaha.
Ia menguraikan, terdapat tujuh komponen yang akan dikombinasikan oleh HIMAPINDO sebagai mitra jaringan kerja sama, diantaranya adalah mahasiswa, kampus, pengusaha, notaris, perbankan, pemerintah pusat/daerah, konsultan pajak/keuangan. “Tidak ada pilihan terbaik bagi mahasiswa saat ini kecuali mempersiapkan diri menjadi pengusaha,” kata dia, seraya menambahkan visi dan misi serta tahapan menjadi anggota di HIMAPINDO.
Sementara Sekjen HIMAPINDO, Eenk Heryono, mengatakan anak muda atau mahasiswa adalah aset berharga bagi bangsa dan negara. Karena masa depan bangsa dan negara ada ditangan pemuda atau mahasiswa hari ini. “Karena pemuda atau mahasiswa adalah masa depan bangsa, maka sewajarnya harus mencari solusi bagaimana memandirikan perekonomian bangsa dan negara, dan salah satu caranya dengan membangun kesadaran untuk berwirausaha,” ujarnya.
HIMAPINDO, lanjut dia, merupakan wadah yang tepat untuk menjadikan dirinya sebagai pengusaha. Sebab, bukan rahasia lagi bahwa jumlah pengusaha Indonesia jauh lebih sedikit dari pengangguran. “Karena itu, kalau anak muda atau mahasiswa berwirausaha maka kita sangat yakin dan percaya Indonesia Emas 2045 akan kita rasakan di negeri ini,” terangnya.
Kegiatan seminar dan deklarasi itu, juga menetapkan Fandi Utomu sebagai Ketua Dewan Pembina HIMAPINDO Jawa Timur, dan Ahmad Hawanto sebagai Ketua Badan Pengurus Wilayah Jawa Timur, serta Muhammad Fajar Wahyu Ramadan sebagai Ketua Badan Pengurus Daerah Surabaya. Semuanya langsung dilantik oleh Ketua Umum HIMAPINDO, Budiyanto. (Arianto)